Pengusaha Bus Tersenyum PPKM Level 3 Tak Jadi Berlaku saat Nataru
Para pengusaha bus tersenyum. Hal ini karena judi slot online pemerintah batalnya penetapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 selama Nataru.
Ketua Umum DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) DKI Jakarta Shafruhan Sinungan mengatakan, dengan tidak live casino online berlakunya di seluruh Indonesia ini akan meningkatkan penumpang angkutan darat sebanyak 20 persen.
"Kita proyeksikan penumpang moda darat ini naik 15 sampai 20 persen setelah PPKM Level 3 di batalkan," ungkapnya saat dihubungi.
BACA JUGA :
Bus Sering Kecelakaan, DPRD DKI Jakarta Panggil Direksi Transjakarta, Senin 6 Desember
Meskipun terjadi peningkatan, namun jika dilihat angkanya masih di bawah sebelum pandemi Covid-19. Dalam kondisi normal, jumlah penumpang angkutan darat bisa melonjak hingga lebih dari 50 persen di musim libur Nataru.
"Tapi, dengan peningkatan 20 persen tersebut lebih baik lah. Asalkan tren penurunan kasus harian Covid-19 di Indonesia bisa dijaga," ungkapnya.
Shafruhan menyebut, rendahnya proyeksi penumpang di musim libur Nataru tahun ini tak lepas dari kondisi daya beli masyarakat yang belum stabil. Sebab, kondisi perekonomian nasional masih dalam tahap pemulihan setelah terdampak parah pandemi Covid-19 di 2020 lalu.
"Selain itu, masih adanya ancaman akan Covid-19 juga membuat pergerakan masyarakat belum sepenuhnya bebas. Ini yang menjadi pertimbangan masyarakat untuk melakukan aktivitas liburan saat Nataru," tambahnya.
Maka dari itu, dia mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan secara ketat dalam berbagai aktivitas sosial maupun ekonomi. Dengan begitu, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus Covid-19 di Indonesia.
Komentar
Posting Komentar